Rabu, 27 Juni 2012

FUNGSI STRING


SQL Server juga menyediakan fungsi string yang digunakan untuk memanipulasi atau mengkonversi string sesuai dengan yang diinginkan.
Tabel berikut ini berikut ini berisi fungsi-fungsi string yang sering digunakan.

Fungsi
Penjelasan

Ekspresi + Ekspresi
[+ ekspresi]
Menghubungkan dua atau lebih karakter atau string biner.
ASCII (Ekspresi)
Menghasilkan nilai SCII dari ekspresi karakter.
Char (Ekspresi – Interger)
Menghasilkan karakter yang sesuai nilai kode ASCII
Char Index (Bentuk - Ekspresi)
Menghasilkan posisi awal dari bentuk yang dihasilkan.
Difference (Ekspresi – Karakter)
Membandingkan 2 string dan menguji kesamaan diantara keduanya pada skala satu sampai 4, dimana 4 ialah pencocokan yang terbaik.
Lower (Ekspresi – Karakter)
Mengubah ekspresi karakter ke huruf kecil
LTRIM (Ekspresi – Karakter)
Menghasilkan data tanpa didahului spasi kosong.
Patindex (“%Pattern%”, Ekspresi)
Menghasilkan posisi awal dari occurrence pertama dari bentuk ke ke ekspresi yang ditentukan, nol jika bentuk tidak ditemukan
Replicate (Ekspresi – Karakter, Ekspresi – Integer)
Mengulang karakter sesuai dengan jumlah perkalian yang ditentukan.
Reserve (Ekspresi – Karakter)
Menghasilkan karakter dalam bentuk terbalik.
Right (Ekspresi – Karakter, Ekspresi – Integer)
Menghasilkan bagian dari karakter dari kanan.
Substring (Ekspresi, Mulai, Panjang)
Mengambil bagian string.

Upper (Ekspresi, Karakter)
Mengubah karakter ke huruf besar.
Soundex (Ekspresi, Karakter)
Mengambil kode empat digit untuk menguji kesamaan dari 2 karakter.
Difference (Ekspresi, Karakter)
Membandingkan 2 dan menguji kesamaan  diantara keduanya pada skala 1 sampai 4, dimana 4 adalah pencocokan.
Lower (Ekspresi, Karakter)
Mengubah ekspresi karakter ke huruf kecil
LTRIM (Ekspresi, Karakter)
Menghasilkan data tanpa diketahui spasi kosong.



Contoh SUBSTRING :




Substring akan menampilkan bagian dari sting tersebut, yaitu mulai huruf ke 1 yang diambil 5 huruf berikutnya.


Contoh LTRIM :




LTRIM ini menampilkan data tanpa diikuti spasi kosong.


Contoh Ekspresi + Ekspresi :



berfungsi untuk menggabungkan dua atau lebih karakter atau string biner.


Contoh LOWER :



Lower digunakan untuk mengubah ekspresi karakter ke huruf kecil.


Contoh UPPER :



kebalikan dari Lower, Upper digunakan untuk mengubah karakter ke huruf besar (kapital).

Rabu, 20 Juni 2012

FUNGSI AGREGAT & FUNGSI NUMERIK

FUNGSI AGREGAT


Fungsi Agregat adalah fungsi yang bekerja terhadap suatu group. Dimana fungsi-fungsi tersebut terdiri dari :
  • COUNT   
  • SUM
  • AVG
  • MAX
  • MIN

Sebelum masuk ke pengertian dan contoh untuk masing-masing fungsi di atas, buat dahulu Database Perpus dengan table Buku menggunakan perintah sebagai berikut :














kemudian untuk menampilkan table gunakan select*from BUKU, maka akan ditampilkan table sebagai berikut :







Sekarang, kita bahas satu persatu dari materi fungsi Agregat.
  • COUNT
Count berfungsi untuk menghitung cacah record/baris dari suatu table.
langsung ke contoh masukkan perintah  : select count (*) from Buku
kemudian jalankan maka yang akan di tampilkan adalah 4. Mengapa? karena dalam table buku memiliki 4 record.
(lihat hasil pada gambar )



















  • SUM
SUM berfungsi untuk menghitung jumlah dari sekumpulan kolom dari suaru table.
misalnya : masukkan perintah : select sum (stok) from Buku pada table buku lalu tampilkan.
Maka yang akan dihasilkan adalah 35.Mengapa? Karena perintah SUM tadi di gunakan untuk menjumlah kan jumlah Stok pada table buku, yang mana masing-masing stok jika di jumlahkan maka hasilnya pasti 35. yaitu : 5+10+13+7 = 35.




























  • AVG
AVG berfungsi untuk mendapatkan nilai rata-rata nilai kolom tertentu pada suatu table. Untuk mencari nilai rata-rata dari Stok pada table Buku maka gunakan perintah : select AVG (stok) from Buku, lalu jalankan untuk melihat hasil nya. Yang akan ditampilkan adalah 8.750000. Karena rata-rata nilai dari 5,10,13,7 adalah 8,75.


  • MAX 
MAX berfungsi untuk mendapatkan nilai terbesar dari sekumpulan nilai kolom dari suatu table.
Untuk mencari nilai terbesar dari Stok pada table Buku gunakan perintah sebagai berikut :
select MAX (stok) from Buku, tampilkan untuk mengetahui hasilnya. Maka yang akan dihasilkan adalah 13
Karena nilai terbesar dari stok adalah 13.


  • MIN
MIN berfungsi untuk mendapatkan nilai terkecil dari sekumpulan nilai kolom dari suatu table.
Untuk mencari nilai terkecil dari Stok pada table Buku gunakan perintah sebagai berikut :
select Min (Stok) from Buku, tampilkan untuk mengetahui hasilnya. Maka yang akan dihasilkan adalah 5
Karena nilai terkecil dari stok 5.



FUNGSI NUMERIK


SQL SERVER mempunyai format standart dalam penggunaan operasi aritmatik. Tabel berikut ini adalah fungsi-fungsi numerik (fungsi matematika dan trigonometri) yang sering disertai penjelasan kegunaannya.
Fungsi
Penjelasan
ABS ( Ekspresi – Numerik)
Menghasilkan nilai Absolut dari Ekspresi Numerik.
Ceiling (Ekspresi – Numerik)
Menghasilkan nilai integer terkecil yang lebih
Besar atau sama dengan nilai yang di tentukan.
Floor (Ekspresi – Numerik)
Menghasilkan nilai integer terbesar yang lebih
Besar atau sama dengan nilai yang di tentukan
PI (Ekspresi – Numerik)
Menghasilkan nilai konstanta 3.1415
Power (Ekspresi – Numerik, Pangkat)
Menghasilkan nilai Ekspresi – Numerik angka ke pangkat
Rand (Ekspresi – Integer)
Menghasilkan nilai random bertipe data float antara 0 dan 1dengan pilihan menggunakan ekspresi - integer
Round (Ekspresi – Numerik)
Membulatkan ekspresi – numeric dan nilai presisi sesuai ekspresi integer yang di tentukan
Sign (Ekspresi – Integer)
Menghasilkan nilai positif (+1), Zero (0) atau negative (-1)
Acos  (Ekspresi – Float)
Asin  (Ekspresi – Float)
Atan (Ekspresi – Float)
Menghasilkan sudut dalam radian dimana cos,sin, dan tan bernilai float.
                            
Cos  (Ekspresi – Float)
Sin  (Ekspresi – Float)
Tan (Ekspresi – Float)

Menghasilkan sudut cos,sin, dan tan bernilai atau contagen dalam radian.
Degress        (Ekspresi – Numerik)
Mengubah sudut radian ke derajat.
Log 10 ((Ekspresi – Numerik)
Mengubah sudut dari derajat ke radian .

  •  ABS
ABS berfungsi untuk menghasilkan nilai absolut dari ekspresi numerik.
Contoh :

















  •  FLOOR
Floor berfungsi untuk menghasilkan nilai integer terbesar yang lebih dari atau sama dengan nilai yang ditentukan.
Contoh:



















  • POWER
Power berfungsi untuk menghasilkan nilai ekspresi_numerik ke pangkat.
Contoh : 


















  • SQRT
Contoh :

















  • ROUND 
Round berfungsi untuk membulatkan ekspresi numerik ke nilai presisi sesuai dengan ekspresi integer yang ditentukan.

Contoh :

























































Senin, 11 Juni 2012

OPERATOR LOGIKA


Sebelum masuk ke Materi OPERATOR LOGIKA, kita akan membuat Database dari ERD diatas lebih dahulu.

Pembuatan Database
Buat Database dengan nama AmikTB1
lalu buat table Kelas dan masukkan datanya, dengan menggunakan perintah dibawah ini :

blok lalu jalankan perintah masing-masing maka akan muncul table seperti :


Kemudian Buat Table Mahasiswa dan isikan datanya, gunakan dengan perintah dibawah ini :
Blog lalu jalankan maka akan muncul table seperti gambar dibawah ini :

Sudah selesai Database AmikTB1, nah sekarang kita akan membahas apa yang di maksud dengan OPERATOR LOGIKA



OPERATOR LOGIKA
Apa yang dimaksud dengan operator logika?
Operator Logika adalah  operator yang digunakan untuk pencarian data dengan beberapa kondisi. Perintah-perintah Operator Logika tersebut antaralain ialah :

  • OR, fungsinya untuk menampilkan hasil ketika salah satu kondisi bernilai benar.
  • AND, fungsinya untuk menampilkan hasil ketika seluruh kondisi bernilai benar.
  • NOT, fungsinya untuk membatalkan nilai ekspresi
  • ORDER BY, fungsinya untuk mengurutkan hasil sesuai dengan kolom yang ditentukan.
Contoh praktis nya langsung saja kita jalankan pada Database AmikTB1 yang sudah kita buat di pertama tadi.

PERINTAH "OR"

Sudah dijelaskan bahwa fungsi OR ini untuk menampilkan hasil ketika hanya salah satu saja di antara banyak kondisi bernilai benar.
masukkan perintah yang terblog biru pada gambar dibawah ini di Database AmikTB1 tadi :




Maka apa yang akan dihasilkan?
Hasilnya setelah dijalankan adalah table seperti gambar berikut :

Mengapa demikian? Jawabnya adalah karena perintah OR ini menampilkan semua kondisi yang memiliki Jns_Klmn "L" atau Agama "Hindu", maka apabila sebuah data hanya salah satu kondisi saja yang terpenuhi baik "L" nya saja ataupun "Hindu" nya saja, maka data tersebut akan ditampilkan.


PERINTAH "AND"

Kembali dijelaskan bahwa Perintah "AND" berfungsi untuk menampilkan hasil ketika seluruh kondisi bernilai benar. Berbeda dengan OR, perintah AND semua kondisi nya harus benar baru sebuah data akan di tampilkan.
Untuk lebih jelasnya, kita jelaskan perintah yang terblok biru yang ada pada gambar dibawah ini :

setelah itu jalankan perintah tersebut untuk melihat hasilnya. Maka hasilnya adalah sbb :

Terlihat jelas perbedaan perintah "OR" dengan "AND". Pada perintah "AND" harus kedua kondisi yaitu "L" dan "Hindu" harus benar-benar terpenuhi baru data tersebut akan ditampilkan.


PERINTAH "NOT"

Berbeda lagi dengan perintah "NOT", perintah ini berfungsi untuk membalikkan nilai ekspresi. 
Untuk lebih jelasnya langsung saja kita lihat perintah berikut. Jalankan perintah yang hanya terblok biru pada gambar :

Jalankan dan kemudian lihat apa yang akan ditampilkan :

Maka yang akan ditampilkan adalah semua field Mahasiswa yang tidak beragama "Budha". Karena perintah yang dijalankan adalah Select*from Mahasiswa where NOT Agama='Budha'
maka terkecuali Agama Budha akan ditampilkan.


PERINTAH "ORDER BY"

Seperti yang telah dijelaskan diatas, perintah "Order By" ini berfungsi untuk mengurutkan hasil sesuai dengan kolom yang ditentukan. Jalankan perintah yang terblok biru pada gambar, lalu perhatikan apa yang akan ditampilkan :

maka yang akan ditampilkan adalah :

Perintah Order By tersebut akan menghasilkan data yang sudah berurutan sesuai dengan Nama A-Z.
dan untuk sebaliknya perintah yang digunakan untuk mengurutkan data dari Z-A adalah 
Select*from Mahasiswa Order By Desc Nama
Maka bagaimana untuk mengurutkan dari NIM misalnya? Caranya gampang, tinggal jalankan perintah : Select*from Mahasiswa Order By NIM

Rabu, 06 Juni 2012

ERD ( Entity Relation Diagram) *sambungan

Pada pertemuan kali ini, kita akan membahas kelanjutan dari materi minggu kemarin, yaitu tentang Jenis Entity Relation Diagram (ERD) yang terakhir.

3. Many To Many

Banyak ke banyak atau Many to many ini maksudnya adalah setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak emtitas pada himpunan entitas B. Jenis entitas many to many ini mempunyai keistimewaan dibanding kedua entitas yg sudah kita jelaskan sebelumnya, yaitu pada ke-dua entitas yang saling berhubungan, akan muncul sebuah entitas dan atribut baru untuk merelasikan antara Primary Key dengan Foreign Key pada kedua Entitas. Itu artinya, sebuah Foreign Key akan terjadi pada Entitas Baru.
Misalnya :


 Keterangan :
Pada Gambar diatas menjelaskan hubungan relasi antara Entitas Dosen dan Entitas Mata Kuliah, dengan himpunan relasi "Mengajar". Disebut Entitas Many to Many dikarenakan, untuk setiap Dosen bisa mempunyai lebih dari satu Mata Kuliah, begitu juga sebaliknya setiap satu Mata Kuliah bisa dimiliki oleh banyak Dosen. Contohnya : Bp. Ramadhan Efendi, selain Dosen Mata Kuliah Matematika beliau juga mengajar Mata Kuliah Statistik. Maka sebaliknya, Mata Kuliah Matematika selain diajarkan Oleh Bp. Ramadhan Efendi juga diajarkan oleh Ibu Wahyuni.

Untuk pembuatan Tablenya, kita harus mengetahui dimana letak Primary Key dan Foreign key pada masing- masing atribut untuk setiap Entitasnya. Pada Gambar sudah sangat jelas dimana letak Primary Key, yaitu NIDN pada  Entitas Dosen dan Kd_Matkul pada Entitas Mata Kuliah yang menjadi primary key.
Nah, yang menjadi pertanyaan atribut apa yang akan menjadi foreign key??
Jawabannya, perhatikan Gambar dibawah ini :



 Keterangan :
Perhatikan Gambar diatas, terlihat Entitas dan Atribut yang baru yaitu "Perkuliahan". Di dalam Entitas Perkuliahan inilah yang akan ditempatkan foreign key yang akan menghubungkan Primary key dari kedua Entitas Dosen dan Mata Kuliah.
Perubahan lain yang terlihat pada gambar adalah Entitas Dosen dan Mata Kuliah tidak lagi menjadi Many melainkan menjadi One, dan yang menjadi Many adalah Entitas baru yaitu Perkuliahan. Mengapa?
Karena setiap setiap Dosen terdapat banyak Perkuliahan, dan juga 1 Mata Kuliah terdapat banyak Perkuliahan. Pada Many to Many terdapat pada entitas yang baru muncul, sedangkan kedua entitas yang lain kembali ke One to Many atau Many to One.


Berikut turut saya lampirkan untuk pembuatan Table pada Query Analyzer

Pembuatan Table Dosen untuk Database Amik Tunas Bangsa


Pembuatan Table Mata Kuliah




Pembuatan Table Perkuliahan




Terlihat begitu jelas pada Table Perkuliahan yang menghubungkan antara Table Dosen dan Table Mata Kuliah...